Subhanalloh! Ketinggalan Shalat Berjamaah, Umar bin Khattab Lakukan Ini…Luar Biasa! Kalo Kita?

Satu saat, Sayyidina Umar bin Khattab radhiyallahu ‘anhu pergi ke kebun kurma kepunyaannya. Waktu pulang, ia lihat beberapa orang sudah usai melakukan shalat Ashar. 

Lihat hal tersebut, Sayyidina Umar radhiyallahu ‘anhu segera berucap, “Innalillahi wa inna ilaihi raji’un, saya ketinggal shalat jamaah! ” 

Karna ketinggal shalat berjamaah dengan mereka, Umar begitu bersedih hati. 

Untuk mengobati rasa bersalahnya, ia juga mengemukakan pengumuman dihadapan mereka. 

“Saksikanlah, mulai saat ini saya sedekahkan kebunku untuk anak yatim serta fakir miskin, ” kata sang khalifah ke-2 ini. Umar radhiyallahu ‘anhu merelakannya jadi penebus atas keterlambatannya menunaikan shalat berjamaah. 

Cerita ini dikisahkan dalam kitab Anîsul Mu’minîn karya Shafuk Sa’dullah al-Mukhtar serta diriwayatkan ‘Abdullah bin Umar radhiyallahu ‘anhuma. 

Sesungguhnya, tidak ada keharusan untuk umat Islam untuk menghibahkan kekayaan sebesar itu ‘hanya’ dikarenakan telat shalat jamaah. Tetapi Umar lakukan hal tersebut karena kecintaannya yang mendalam pada kesibukan beribadah. 

Sikap Sayyidina Umar radhiyallahu ‘anhu itu juga mencerminkan kezuhudan dalam dianya. Lebih dari sebatas ketertarikan atas pahala berlipat dari sembahyang jamaah, keputusannya itu mengisyaratkan kalau hatinya tidak demikian terikat dengan kemewahan dunia.